Sudahkah Anda menerima bayaran sesuai dengan beban kerja yang
ditanggung? Jangan-jangan, selama ini sebenarnya Anda dapat memperoleh
gaji lebih tinggi.
Pasalnya, melansir laman CNBC, Minggu(3/4/2016),
sejumlah ahli finansial menemukan terdapat selisih gaji yang cukup
besar bagi sejumlah orang dengan jabatan setara di perusahaan.
Seringkali perbedaan usia, pengalaman kerja dan pendidikan menjadi faktor utama melebarnya selisih pembayaran gaji tersebut.
Tak hanya itu, beberapa penelitian juga menunjukkan, para wanita tampak
lemah dalam bernegosiasi gaji dibanding para pria. Tapi, itu bukan
berarti Anda tak bisa mendapat gaji lebih besar.
Berikut empat cara agar Anda dapat cepat naik gaji:
1. Bersikap proaktif
Jangan pernah sekadar menunggu review kinerja tahunan untuk
mendapatkan gaji lebih besar. Bersikaplah lebih proaktif. Bekerjalah
lebih produktif dibandingkan yang lain sepanjang tahun. Tunjukkan juga
berbagai hasil pekerjaan hebat yang berhasil Anda tuntaskan pada atasan.
Dengan begitu, saat review kenaikan gaji dilakukan, atasan akan senantiasa mengingat seberapa luar biasa kerja keras Anda sepanjang tahun.
2. Lakukan riset
Pelajari
kisaran rentang gaji untuk jabatan Anda. Sebelum memulai negosiasi gaji
atau kenaikan gaji, pastikan Anda tahu dengan baik seberapa besar
pendapatan orang lain di posisi yang sama.
Lakukan riset tersebut
pada sejumlah posisi sejenis di kota Anda atau bahkan di perusahaan
tempat bekerja. Banyak situs yang bisa Anda gunakan sebagai referensi
pencarian Anda.
Gunakan data tersebut sebagai senjata saat negosiasi kenaikan gaji.
3. Jangan terima tawaran pertama
Saat atasan
memberikan penawaran gaji, kebanyakan angka pertama bukanlah tawaran
terbaik. Jadi, jangan langsung terima, dan bernegosiasilah.
Buatlah
argumentasi yang kuat untuk diri Anda. Tunjukkan hasil kerja dan
kontribusi Anda pada perusahaan selama ini. Sebutkan berbagai alasan
spesifik mengapa Anda layak mendapatkan gaji lebih besar berdasarkan
pengalaman kerja di perusahaan.
Jangan hanya meminta kenaikan gaji, tapi lakukan negosiasi secara cerdas dengan kontribusi numerik pada argumen Anda.
4. Cari atasan lain yang bisa membantu
Mintalah
bantuan pada atasan lain yang dapat menjelaskan seberapa keras Anda
bekerja dan seberapa layak kenaikan gaji yang patut diperoleh. Biarkan
atasan langsung Anda memberitahu bos betapa besar kontribusi Anda selama
ini.
Idealnya, si bos akan mengaudit karir Anda berdasarkan
proyek apa yang berhasil dibereskan, kemampuan apa yang berhasil
dikembangkan, serta dampak besar yang Anda lakukan pada perusahaan.
Tentu saja, Anda bukan satu-satunya orang yang dapat membawa informasi
itu pada si bos.


No comments:
Post a Comment